Pada Sabtu, 19 Oktober 2024 ini, pukul 06.50 WIB, berlangsung kegiatan Apel Pagi di lapangan Al Jasadul Wahid. Kegiatan yang merupakan agenda rutin diadakan setiap pekannya ini melibatkan santri serta assatidz SMPIT AL BINAA. Dan pada pekan ini, kelas VIII B bertugas sebagai petugas apel, juga sebagaimana biasa Ustadz Dr. Sulaeman, S.Pd., M.M sebagai inspektur apel.
Dalam sesi amanahnya, Ustadz Dr. Sulaeman menyampaikan pentingnya pemahaman sejarah peradaban Islam dalam kehidupan sosial. Ia mengungkapkan bahwa umat muslim memiliki landasan ideologi yang kuat dan berpengaruh, terbukti dengan munculnya banyak ilmuwan hebat pada abad ke-8 hingga Abad ke-14. Namun, ia menyoroti sebuah kenyataan bahwa di era modern ini, umat muslim justru tertinggal dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Meskipun memiliki konsep dalil dan peradaban yang kuat, umat muslim menghadapi tantangan dalam penguasaan kemajuan ilmu pengetahuan. Di abad ke-20, perkembangan teknologi didominasi oleh negara-negara Barat, Jepang, dan China. Hal ini menegaskan pentingnya bagi generasi Islam muda saat ini untuk berperan aktif dalam mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas.
Ustadz Dr. Sulaeman berharap bahwa generasi muda santri SMPIT AL BINAA tidak hanya menjadi militan dalam hal ideologi Islam melalui ilmu syar’i, tetapi juga militan dalam aspek ilmiah dengan giat mempelajari Ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan demikian, kelak mereka diharapkan mampu mengelola kekayaan alam dan hasil bumi Indonesia secara mandiri. Ma’had Al Binaa juga berperan penting sebagai lembaga pendidikan yang dapat mencetak generasi siap berkompetisi di masa depan.
Dan ada satu hal penting untuk diingat bahwa kemajuan peradaban Indonesia di masa yang akan datang tidak hanya bergantung pada kekayaan sumber daya alam saja, tetapi juga pada kemampuan untuk melahirkan sumber daya manusia yang berwawasan global, bertauhid, dan beriman. Generasi yang mampu bersaing dalam ilmu pengetahuan dan teknologi akan menjadi kunci untuk mengelola negeri ini dengan lebih baik.
Semoga dengan penguatan sumber daya manusia, Indonesia dapat menjadi negeri yang badlatul thoyyibatun warobbul ghoffur. Aamiin.