Senin, 7 Oktober 2024, SMPIT Al Binaa mengadakan rihlah untuk santri kelas 8 angkatan ke-20 di Kostrad Sanggabuana, Karawang. Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahun dengan tujuan menanamkan nilai kebangsaan, tanggung jawab, dan kedisiplinan, serta mempererat hubungan antar santri melalui berbagai aktivitas menarik dan menantang.
Persiapan dan Keberangkatan
Acara dimulai dengan upacara keberangkatan yang dipimpin oleh Ustadz Mochamad Dhani, Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya kegiatan ini sebagai wadah untuk menumbuhkan semangat kebersamaan dan kedisiplinan. Selanjutnya peserta menyimak arahan Ustadz Indra Gunawan sesaat sebelum keberangkatan. Peserta rihlah tampak antusias dan siap mengikuti serangkaian acara yang telah disiapkan.
Pembukaan dan Kegiatan Awal
Sesampainya di lokasi, setelah menempuh perjalanan sekitar 2 jam, peserta berjalan menuju gedung utama dan dilanjutkan dengan upacara pembukaan, pemberian materi pengenalan dari satuan TNI dilanjutkan sesi ISHOMA (Istirahat, Sholat, Makan) dengan teknik makan ala militer.
Kegiatan kemudian berlanjut dengan pelatihan PBB (Peraturan Baris-Berbaris), di mana santri diajarkan gerakan dan kerapian ala militer, disertai materi tentang kedisiplinan. Kegiatan ini diakhiri dengan sesi ISHOMA hingga malam, memastikan kesehatan para santri terjaga.
Malam Renungan dan Olahraga Pagi
Di malam hari, peserta berkumpul untuk kegiatan api unggun dan renungan yang dipandu oleh Ustadz Indra Gunawan. Ini menjadi momen untuk refleksi diri dilanjutkan pemberian materi kebangsaan oleh pemateri dari satuan TNI dan istirahat. Dilanjutkan dengan shalat tahajud, shalat subuh, dan tilawah Qur’an sebagai persiapan untuk kegiatan pagi.
Tantangan Fisik dan Berenang
Setelah itu, santri menjalani obstacle course yang menguji fisik dan kebersamaan, seperti melewati kolam, jembatan papan, dan merangkak di atas lumpur di bawah kawat berduri. Aktivitas ini tidak hanya menguji fisik, tetapi juga membangun rasa kebersamaan di antara peserta. Setelah menyelesaikan tantangan, mereka bisa membersihkan diri di sungai.
Setelah melewati tantangan fisik yang melelahkan, santri berkesempatan bersenang-senang dengan berenang di Kampung Turis Waterpark. Momen ini menjadi kesempatan bagi mereka untuk bersantai dan menikmati kebersamaan sebelum kembali berkemas.
Kembali ke Al Binaa
Usai ISHOMA dan berkemas kegiatan ditutup dengan perjalanan ke Resinda Park Mall sebelum kembali ke SMPIT Al Binaa sekitar pukul 5 sore. Rihlah ini tidak hanya meningkatkan daya tahan fisik tetapi juga menanamkan nilai-nilai penting yang akan diingat oleh para santri. Semoga pengalaman ini membangun karakter dan semangat kebersamaan di masa depan. Aamiin.