Apel Pagi 2N

Menyadari Entitas Kesantrian & Bangga Menjadi Seorang Santri (Al Binaa)

Apel Pagi 2N

Sabtu pagi, tanggal 2 November 2024, SMPIT Al Binaa melaksanakan kegiatan apel pagi yang berlangsung di Lapangan Al Jasadul Wahid, Pondok Pesantren Al Binaa. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh santri SMPIT Al Binaa dengan petugas apel pagi dari kelas 8C, dan Ustadz Zuhdi Muslim, S.Pd. sebagai pembina apel pagi. Dalam sesi ini Ustadz Zuhdi menyampaikan nasihatnya dengan semangat, menggunakan Bahasa Inggris, yang menegaskan pentingnya sebuah kebanggaan pribadi menjadi seorang santri khususnya di pesantren Al Binaa.

Apel Pagi 2N

Bangga Menjadi Santri

Dalam penyampaian nasihatnya, Ustadz Zuhdi menggarisbawahi bahwa seluruh status pelajar di ma’had Al Binaa adalah sebagai santri, dan santri tidaklah sama dengan siswa, maka santri harus faham dan semestinya mantap berbangga bahwa dirinya adalah sebagai santri. beliau menjelaskan beberapa alasan mengapa bangga sebagai santri ini sangat penting:

  1. Kedisiplinan Sholat Berjamaah: Santri selalu terjaga untuk melaksanakan sholat berjamaah lima waktu di masjid. Ini adalah sesuatu yang membedakan santri dengan siswa di sekolah umum yang mungkin tidak memiliki ketentuan serupa.
  2. Pembelajaran Al-Qur’an: Santri dilatih untuk membaca dan menghafal Al-Qur’an dengan tekun dan berkelanjutan. Sangat berbeda dengan siswa di sekolah umum, karena penguasaan Al-Qur’an dan Hadist menjadi fokus utama dalam pendidikan di pondok pesantren.
Apel Pagi 2N

3. Ilmu Syari yang Mendalam: Seluruh santri Al Binaa IBS mendapatkan pelajaran yang lebih banyak mengenai ilmu syari, seperti nahwu – shorof, Tahfidz Qur’an, Ilmu hadits, aqidah, akhlak, fiqh, tafsir Quran, dan lainnya. Ini memberikan dasar yang kokoh dalam pemahaman agama. Di samping juga mendapatkan ilmu umum sebagaimana siswa di sekolah-sekolah pada umumnya.

4. Kemandirian dan Kedewasaan: Santri Al Binaa dilatih untuk menjadi pribadi yang mandiri dan dewasa melalui berbagai rutinitas harian di pesantren mulai dari aktifitas pembelajaran di ruang kelas, di masjid, di lapangan, hingga kegiatan rutin di asrama, keseluruhannya untuk membentuk kemandirian dan tanggung jawab para santri.

5. Ketangguhan Pribadi: Proses pendidikan yang dijalani di pesantren Al Binaa juga melatih para santri menjadi pribadi yang tangguh untuk mampu menghadapi berbagai tantangan di masa depan.

Apel Pagi 2N

Ustadz Zuhdi mengajak para santri untuk mensyukuri status mereka sebagai santri. Menjadi santri adalah sebuah kehormatan dan tanggung jawab, karena tidak semua orang terpilih untuk menjalani kehidupan sebagai santri. Hal ini bertujuan untuk membentuk individu muslim yang berkarakter baik sesuai dengan ajaran Islam.

Sebagai penutup, Ustadz Zuhdi menyampaikan sebuah kalimat bijak yang menginspirasi para santri:

“When you lose your money, you lose nothing. 

When you lose your health, you lose something. 

When you lose your good character, you lose everything.”

Apel Pagi 2N

Makna dari kalimat ini adalah pentingnya menjaga karakter baik. Meskipun kehilangan uang atau kesehatan bisa jadi menyakitkan, namun kehilangan karakter baik adalah kerugian yang paling besar, karena karakter mencerminkan siapa diri kita dan menentukan interaksi kita dengan orang lain serta lingkungan sekitar.

Melalui kegiatan apel pagi ini, diharapkan para santri semakin termotivasi untuk menjadi pribadi yang baik dan bangga menjalani kehidupan sebagai santri di SMPIT Al Binaa. Aamiin.

Tags: No tags

Comments are closed.